Pembukaan

Dengan tertutupnya lembar terakhir buku monyet ini..., semoga anda sudah benar2 memahami pertunjukan sulap sistem kopi kucing yang sudah menipu kita semua selama ini....

Semoga penampakan yang sebenarnya sudah terlihat dengan jelas di mata anda....

Oleh karena itu, marilah kita buka lembaran2 dunia baru dalam kehidupan yang sejahtera serta berkelimpahan dalam persaudaraan & kedamaian......

Saudaraku...., marilah kita berlomba untuk mewujudkan khayalan itu dalam kandang yang lebih luas dan bebas ini.....

Salam sejahtera......

Tersesat Di Jalan Yang Benar

Jika hingga lembar terakhir buku monyet ini..., anda masih merasa bingung dan belum juga mengerti apa itu sistem kopi kucing, fiat money, reformasi sistem keuangan, mavro digital currency, dan apa itu MMM .....

Namun anda memaksakan diri untuk bergabung dalam pertempuran terindah ini, bergabung dengan pasukan persaudaraan di bawah bendera MMM.... dan memutuskan untuk ikut saling membantu..... maka anda akan tersesat.....

Ya.... anda akan tersesat di jalan yang benar..... meskipun anda tidak mengerti arah mana yang sedang dituju para pasukan MMM ini..., tanpa disadari anda sudah berada pada jalur yang benar..... jalur yang akan membawa kita semua menuju suatu dunia baru yang sejahtera, damai, dan saling membantu....

Dengan sistem keuangan baru dibawah bendera MMM, kita akan menghancurkan sistem kopi kucing yang ada saat ini.... dan kita akan merubah dunia...!!!

BERSAMA KITA BISA....!!!

Permohonan Maaf

Buku monyet ini sebisa mungkin ditulis dengan bahasa monyet, bukan bahasa dewa....

Jika anda belum paham, baca lagi...! Belum paham juga, baca lagi....!

Masih belum paham juga.....!! Mohon maaf.... silahkan bertanya langsung, dan akan saya jawab sebisa mungkin.... sampai mata anda terbuka & melihat penampakan yang sebenarnya.... sampai anda paham dan terbangun untuk keluar dari kandang perbudakan ini....

Namun...., jika anda masih belum paham juga.....

Ter....la....lu ........  :-)

Dan jika ada kekeliruan dan kesalahan dalam buku monyet ini....  mohon maaf yang sebesar-besarnya.... Monyet yang satu ini hanyalah monyet biasa, bahkan bodoh, dan sejak lahir sudah terkurung dalam kandang sistem kopi kucing...., dan saat ini tengah berusaha untuk keluar dari kandang tersebut, menuju kandang yang lebih luas dan sejahtera.... yaitu kandang persaudaraan dan perdamaian....

Jadi, mohon diluruskan dan dibenarkan.....

-kakherry960@gmail.com-

Pertempuran Terindah

“Ini adalah perang.... Mereka punya kartu As, aku punya kartuku sendiri.

Pasukanku adalah para depositor”

Ya..., itulah yang pernah dikatakan oleh Sergey Mavrodi....

Pada dasarnya dia memang menggunakan MMM untuk menggalang pasukan dan berperang. Namun strategi perang yang dia gunakan sungguh luar biasa..... Sehingga bisa dikatakan bahwa dia mengajak kita semua untuk berperang dalam suatu pertempuran terindah yang pernah ada di dunia ini....

Bagaimana tidak........

Perang yang dia kobarkan adalah perang melawan penjajahan & perbudakan modern, sehingga dia pun menggunakan strategi perang modern... Ya, dia mengobarkan perang asimetris, bukan perang simetris.... Pasukan tidak perlu berhadapan secara langsung “fis to fis” untuk bertempur dengan musuh....

Dia tidak menggunakan kekuatan militer untuk menghadapi musuh paling kejam yang pernah ada di dunia ini, musuh dengan “kekuatan uangnya” yang sudah lama memperbudak dunia ini dan memecah belah kita semua....  Sergey Mavrodi tidak ingin menggunakan kekerasan sama sekali untuk menghadapi musuh yang satu ini....

Sangat konyol dan bodoh di abad 21 ini kalau kita berperang menggunakan kekuatan militer. Kita akan berperang tanpa kekerasan, kita akan berperang menggunakan “kekuatan uang” juga..., kekuatan yang selama ini sudah memperbudak kita semua..... jika dulu uang telah memecah belah kita, maka mulai saat ini, uang pula lah yang akan menyatukan kita...!!!

Perlawanan yang dia kobarkan dalam peperangan ini sungguh luar biasa.... dia menggunakan strategi perang yang sangat indah, seperti yang dulu pernah dikobarkan oleh mbah Mahatma Gandhi.... yaitu “ahimsa” dan “satyagraha”....

Ya... kita diajak untuk berperang dengan strategi yang penuh rasa cinta, kasih sayang dan persaudaraan, serta melakukan perlawanan tanpa kekerasan sama sekali. Seluruh pasukan berada dibawah satu bendera dan satu komando, yaitu “MMM”..., senjata utamanya adalah “persaudaraan”, amunisinya adalah “bantuan”, dan proyektil pelurunya adalah “uang”.....

Dan sistem MMM tersebut memanfaatkan kekuatan lawan yang sudah ada, yaitu jaringan keuangan perbankan global.... dan ini merupakan strategi yang anggun dalam memanfaatkan kekuatan lawan.... sehingga kita tidak membutuhkan kekuatan besar, yang kita butuhkan hanyalah kasih sayang, kepercayaan, persatuan, dan persaudaraan...!!!  Karena kekuatan yang besar sudah disediakan oleh mereka... kita tinggal menggunakannya.... bersyukurlah atas sarana dari mereka ini....

Dan dengan itu semua, seluruh pasukan yang ada, dikomando untuk menghancurkan sistem keuangan global yang tidak fair, tidak adil, dan tidak manusiawi ini.... tanpa kekerasan sama sekali....  ya, menang tanpa bertempur....

Kita semua tidak diajak untuk melakukan kekerasan, kita hanya diajak untuk menyadari bahwa kita semua adalah saudara dan sudah seharusnyalah kita semua saling membantu melalui sistem MMM, agar tercipta kehidupan yang harmonis, selaras dan sejahtera.....

Dan strategi perang tersebut merupakan strategi perang yang paling hebat dalam pedoman “Seni Perang Sun Tzu”...  yaitu mengalahkan musuh tanpa pertempuran sama sekali....

Namun..... sehebat apapun suatu strategi perang tersebut, tidak akan pernah berhasil jika tidak ada pasukan yang menyadari dan mau menjalankannya.....

Jadi, semua saat ini berada di tangan anda.... tangan para pasukan persaudaraan, perdamaian, dan kesejahteraan.....

Jika kita semua mau menyadari dan melaksanakan itu semua, maka insyaallah kita semua pasti akan sejahtera.....

“Munculkan yang haq, maka yang bathil akan sirna.... Munculkan yang benar, maka yang keliru akan ditinggalkan...” Seiring dengan semakin berkembangnya piramida kesejahteraan MMM, maka piramida perbudakaan keuangan global pasti akan sirna, tanpa kekerasan, tanpa perlawanan....!!!

Jika tidak..... semua terserah anda..... saya tidak akan pernah memaksa anda untuk turut serta dalam pertempuran terindah yang pernah ada di dunia ini....

Salam sejatera.....

Kunci Untuk Membuka Pintu Kandang

"Sangatlah menguntungkan, karena masyarakat tidak mengerti sistem perbankan dan keuangan kita. Karena jika mereka tahu,

saya yakin akan terjadi revolusi sebelum besok pagi."

(Henry Ford, Ford Motor Company)

"Pengetahuan adalah senjata paling ampuh yang bisa kita gunakan

untuk mengubah dunia."

- Nelson Mandela –

"Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih menjadi merah dan putih, selama itu pula kita tidak akan mau menyerah kepada siapa pun juga."

-Bung Tomo-

"Dunia ini cukup untuk seluruh manusia.

Tetapi tak kan pernah cukup untuk seorang yang serakah."

-Mahatma Gandhi-

“Bertempur dalam seratus pertempuran dan memenangkan seratus kemenangan bukanlah suatu cerminan strategi yang paling hebat. Kemampuan untuk mengalahkan musuh tanpa pertempuran sama sekali adalah cerminan strategi yang paling hebat.”

-Seni Perang. Sun Tzu. –

“Aku akan menghancurkan sistem keuangan global yang tidak fair ini. Aku pasti berhasil, tak ada yang dapat menghentikanku,

karena kuyakin aku benar.

Kehancuran sistem keuangan global tak terelakkan.

.......

Setiap orang punya kewajiban sipil, dan ini adalah kewajiban sipilku.

Jika aku bisa membantu orang, maka akan aku lakukan.

.......

Ini adalah perang....

Mereka punya kartu As, aku punya kartuku sendiri.

Pasukanku adalah para depositor.”

- Sergey Panteleyevich Mavrodi –

“Wahai manusia, bertakwalah kamu kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu, dan menciptakan darinya pasangannya, dan memperkembang biakkan dari keduanya laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengannya kalian saling membantu, dan tetaplah bersaudara. Sesungguhnya Allah akan selalu mengawasimu.”

- QS 4 : 1 –